Home

Selasa, 22 Agustus 2017

KEPRIBADIAN KONSELOR

Oleh: Hengki Yandri, M.Pd., Kons.


Sumber gambar: https://c0r3t.files.wordpress.com
Kepribadian yang menarik dan matang merupakan hal yang sangat penting dimiliki oleh seorang konselor. Kepribadian diartikan sebagai cara-cara bertingkah laku yang merupakan ciri khusus seseorang serta hubungannya dengan orang lain dilingkungannya (Kamus Bahasa Indonesia, 2008). Seterusnya personality is the dynamic organization within the individual of those psychophysical systems that determine his unique adjustment to his environment (Allport, 1951). Selanjutnya kepribadian merupakan kesinambungan bentuk-bentuk dan kekuatan fungsional yang dinyatakan lewat urutan dari proses-proses yang berkuasa dan terorganisasi, serta tingkah laku lahiriah dari lahir sampai mati (Murray dalam Chaplin, 2006). Istilah kepribadian juga merujuk pada istilah gambaran-gambaran sosial tertentu yang diterima individu dari kelompoknya atau masyarakatnya, kemudian individu tersebut diharapkan bertingkah laku berdasarkan dengan peran sosial yang diterimanya (Sjarkawi, 2009). Kepribadian juga dapat dilihat pada gaya hidup individu, atau cara yang karakteristik mereaksinya sesering terhadap masalah-masalah hidup, termasuk tujuan-tujuan hidup (Adler dalam Chaplin, 2006). Dari pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa kepribadian merupakan organisasi dinamis yang merupakan sifat atau ciri khas seseorang yang menentukan caranya melakukan tindakan sesuai dengan peran sosial yang diterimanya.