Home

Kamis, 05 April 2012

KEPRIBADIAN KONSELOR

  1. Beriman dan Bertaqwa kepada Tuhan YME, 
  2. Siddiq, mencintai dan membenarkan kebenaran, 
  3. Amanah, bisa dipercaya, 
  4. Tabligh, mau menyampaikan apa yang layak disampaikan, 
  5. Fatonah, cerdas atau berpengetahuan, 
  6. Mukhlis, iklas dalam menjalankan tugas, 
  7. Sabar, artinya ulet, tabah, tidak mudah putus asa, tidak mudah marah dan mau mendengarkan keluh kesah klien dengan penuh perhatian 
  8. Tawadlu, rendah hati atau tidak sombong, 
  9. Saleh, artinya mencintai, melakukan, membina dan menyongkong kebaikan 
  10. Adil, mampu mendudukkan persoalan secara profesional dan 
  11. Mampu mengendalikan diri, menjaga kehormatan diri dan klien.
 
Rujukan:

Yusuf, Syamsu & Juntika Nurihsan. 2008. Landasan Bimbingan dan Konseling. Bandung: Remaja Rosdakarya

Rabu, 04 April 2012

KONSELING PSIKOLOGI INDIVIDUAL


KONSELING PSIKOLOGI INDIVIDUAL
(Adler)




A.    Pandangan Tentang Manusia
1.    Manusia tidak semata-mata bertujuan memuaskan dorongan-dorongannya, tetapi secara jelas juga termotivasi untuk melaksanakan tanggung jawab sosial dan pemenuhan kebutuhan untuk mencapai susuatu.

2. Tingkah laku individu ditentukan oleh: lingkungan, pembawaan, dan individu itu sendiri.

Selasa, 03 April 2012

KONSELING EGO


KONSELING EGO
(Adler, Jung, Fromm)



A.    Pandangan Tentang Manusia
1.   Manusia tidak sekedar terikat pada dorongan instinktifnya, melainkan dipengaruhi oleh lingkungannya.
2.   Mengutamakan fungsi ego yang merupakan energi psikologikal individu, meskipun masih mengakui adanya id, ego dan superego.

B.    Kepribadian
1.   Perkembangan Kepribadian
a.    Kepribadian merupakan produk dari berbagai faktor dalam waktu yang cukup lama

Senin, 02 April 2012

KONSELING ANALISIS KLASIK


KONSELING ANALISIS KLASIK
(Freud)



A.    Pandangan Tentang Manusia
1. Manusia tidak memegang nasibnya sendiri: tingkah laku manusia ditujukan untuk memenuhi kebutuhan biologis dan instink-instinknya.
2.  Tingkah laku manusia dikendalikan oleh pengalaman-pengalaman masa lampau.
3. Tingkah laku individu ditentukan oleh faktor-faktor interpersonal dan intrapsikis --- psikis determinisme.

Minggu, 01 April 2012

Konseling Karir


TEORI PERKEMBANGAN KARIR
DARI GINZBERG, GINZBURG, AXELRAD, AND HERMA

Oleh: 
Hengki Yandri, Fijriani, Azmatul K, Erdawati,  Ishak N.

A.      Konsep Dasar
Ginzberg dkk. (dalam Dudung, 2007) menerbitkan salah satu teori awal mengenai pilihan karier berdasarkan tahapan-tahapan urutan perkembangan yang penting. Diawali oleh konsep Buhler  pada tahun 1933 mengenai tahapan dalam kehidupan yang menggambarkan proses pemilihan karier dalam tiga tahapan seperti berikut ini: (1) periode fantasi, (2) periode tentatif, dan (3) periode realistis.