Home

Sabtu, 29 September 2012

METODE PEMBELAJARAN


METODE PEMBELAJARAN
Sumber: http://naidra.student.fkip.uns.ac.id

Metode menurut Djamaluddin dan Abdullah Aly dalam Kapita Selekta Pendidikan Islam, (1999) berasal dari kata meta berarti melalui, dan hodos jalan. Jadi metode adalah jalan yang harus dilalui untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan menurut Depag RI dalam buku Metodologi Pendidikan Agama Islam (2001)  Metode berarti cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan. Menurut  WJS. Poerwadarminta dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, (1999) Metode adalah cara yang telah teratur dan terpikir baik-baik untuk mencapai suatu maksud. Berdasarkan definisi di atas, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa metode merupakan jalan atau cara yang ditempuh seseorang untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
Dalam pengelolaan pembelajaran terdapat beberapa prinsip yang harus diketahui di antaranya:

Jumat, 28 September 2012

ICE BREAKING


ICE BREAKING

Oleh
Hengki Yandri

Sumber: http://www.gamegar.com
Berdasarkan hasil penelitian, rata-rata setiap orang untuk dapat berkonsentrasi pada satu fokus tertentu hanyalah sekitar 15 menit. Setelah itu konsentrasi seseorang sudah tidak lagi dapat fokus. Dalam suatu pelatihan hal tersebut perlu mendapatkan perhatian yang serius. Seorang fasilitator harus peka ketika melihat gejala yang menunjukkan bahwa peserta sudah tidak dapat konsentrasi lagi. Apa yang harus dilakukan oleh seorang fasilitator ketika melihat gejala demikian? Salah satu hal yang bisa dilakukan yaitu dengan melakukan ice breaking kepada peserta training.

Rabu, 26 September 2012

TAKSONOMI BLOOM


TAKSONOMI BLOOM
Oleh
Hengki Yandri

Sumber: http://juliaec.wordpress.com
Taksonomi Bloom  merujuk pada taksonomi yang dibuat untuk tujuan pendidikan. Taksonomi ini pertama kali disoleh Benjamin S. Bloom pada tahun 1956. Dalam hal ini, tujuan pendidikan dibagi menjadi beberapa domain (ranah, kawasan) dan setiap domain tersebut dibagi kembali ke dalam pembagian yang lebih rinci berdasarkan hirarkinya.usun
Tujuan pendidikan dibagi ke dalam tiga domain, yaitu:

Kamis, 13 September 2012

OTAK DAN DAYA INGAT


KEDAHSYATAN OTAK DAN DAYA INGAT

Oleh
Hengki Yandri


Penelitian mutakhir menunjukkan bahwa potensi otak dan kemampuan daya ingat manusia hamper tanpa batas. Ilmuan belum mampu menemukan atau mencapai batas dari kemampuan otak tersebut. Berikut adalah beberapa kehebatan otak manusia.

A.   Satu Triliun Neuron (Sel Otak)
Jumlah sel otak manusia merupakan jumlah yang sangat fantastis dibandingkan jumlah sel otak lebah yang hanya 7.000 sel atau dibandingkan dengan jumlah manusia di bumi ini hanya sebanyak 6-7 miliar. Setiap sel otak mempunyai kemampuan dan kapasitas yang luar biasa.
Jumlah tersebut adalah jumlah rata-rata sel otak manusia. Artinya, mungkin ada beberapa orang mempunyai sel otak kurang atau lebih dari jumlah tersebut. Namun kekurangan atau kelebihan tersebut hampir tidak ada artinya.

Sabtu, 07 Juli 2012

D E S E N S I T I S A S I



D E S E N S I T I S A S I


Oleh
Hengki Yandri


PENDAHULUAN
Wolpe (dalam Corey, 2007) mengungkapkan bahwa teknik desensitisasi sitematis merupakan salah satu teknik perubahan perilaku yang didasari oleh teori atau pendekatan behavioral klasikal. Pendekatan behavioral memandang manusia atau kepribadian manusia pada hakikatnya adalah perilaku yang dibentuk berdasarkan hasil pengalaman dari interaksi individu dengan lingkungannya. Perhatian behavioral adalah pada perilaku yang nampak, sehingga terapi tingkah laku mendasarkan diri pada penerapan teknik dan prosedur yang berakar pada teori belajar yakni menerapkan prinsip-prinsip belajar secara sistematis dalam proses perubahan perilaku menuju kearah yang lebih adaptif. Untuk menghilangkan kesalahan dalam belajar dan berperilaku serta untuk mengganti dengan pola-pola perilaku yang lebih dapat disesuaiakan. Salah satu aspek yang paling penting dalam memodifikasi perilaku adalah penekanannya pada tingkah laku yang didefinisikan secara operasional, teramati dan terukur.